- Rapat Verifikasi Berkas Jalur Prestasi PPDB MAN 5 Bogor Tahun 2025
- MAN 5 Bogor Turut Sukseskan Program Penanaman 1 Juta Pohon Matoa dalam Rangka Hari Bumi ke-55
- Rapat Koordinasi Tim Manajemen MAN 5 Bogor
- Upacara Bendera di Bawah Gerimis, Jiwa Patriotisme Berkobar di MAN 5 Bogor
- PPDB MAN 5 Bogor Jalur Prestasi dan Afirmasi Dibuka Mulai 14 April 2025
- Rapat Evaluasi Panitia PPDBM MAN 5 Bogor Bahas Persiapan Jalur Afirmasi dan Prestasi
- Perpisahan Pak Ahmad Aji Kosasih: Langkah Baru Menuju Pengabdian di Kementerian Pertahanan
- Suasana Penuh Kehangatan Warnai Halal Bihalal Keluarga Besar MAN 5 Bogor
- Apel Hari Pertama Masuk Madrasah Pasca Libur Idulfitri 1446 H di MAN 5 Bogor Berlangsung Khidmat
- Pramuka MAN 5 Bogor: Karya Bakti Lebaran di Gunung Dago, Wujud Pengabdian Nyata
MUI Goes to MAN 5 Bogor
Kerjasama dengan Lembaga Keagamaan Sebagai Upaya Pencegahan dan Penanganan Aliran Menyimpang serta Konflik Agama

Keterangan Gambar : Salah Satu Narasumber Pada Acaar MGTS, Kang Andhika Ramadhan, Menyampaikan Paparan Tentang Penanganan Aliran Menyimpang serta Konflik Agama
Parungpanjang, 19 September 2024 – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 5 Bogor menggelar kerjasama dengan MUI Kabupaten Bogor, bertajuk "MUI Goes to MAN 5 Bogor", sebuah kegiatan edukatif yang dihadiri langsung oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor. Acara ini difokuskan pada topik penting mengenai Pencegahan dan Penanganan Aliran Menyimpang serta Konflik Agama di kalangan remaja, khususnya di lingkungan pendidikan.
Kegiatan yang diadakan di aula utama MAN 5 Bogor ini dihadiri oleh para siswa, guru, dan tenaga kependidikan dengan antusiasme tinggi. Acara dibuka dengan sambutan dari Wakamad Kesiswaan dan Kepala Madrasah, keduanya menyampaikan pentingnya membekali siswa dengan pemahaman agama yang benar agar mereka mampu membentengi diri dari pengaruh aliran-aliran menyimpang yang dapat merusak akidah.
Baca Lainnya :
- MAN 5 Bogor Akan Menggelar Kerjasama dengan MUI Kabupaten Bogor; Sosialisasi Pencegahan Aliran Sesat0
- Penyampaian Informasi Akademik oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum kepada Guru MAN 5 Bogor0
- Upaya Pencegahan Anemia pada Remaja Puteri, MAN 5 Bogor Bekerjasama dengan Puskesmas Parungpanjang0
- MAN 5 BOGOR MENJALIN KERJASAMA DENGAN INSTANSI KESEHATAN0
- Penyampaian Informasi Kegiatan Akademik: Pekan P5RA oleh Waka Kurikulum Usai Pembiasaan Pagi di MAN 0
Dalam sesi penyuluhan, narasumber dari MUI Kabupaten Bogor memaparkan beberapa kasus terkait aliran-aliran menyimpang yang pernah terjadi di Indonesia dan bagaimana cara MUI bersama pemerintah melakukan langkah-langkah preventif untuk mencegah penyebarannya. Penekanan juga diberikan pada pentingnya peran madrasah dan guru dalam membina para siswa agar memiliki pemahaman agama yang kuat serta kritis terhadap ajaran yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.
"MUI berkomitmen untuk terus mendampingi generasi muda agar terhindar dari aliran-aliran yang menyimpang dan menjaga kerukunan beragama di Indonesia. Pendidikan agama yang benar sangat penting dalam membentuk karakter generasi penerus bangsa," ungkap salah satu pembicara dari MUI.
Selain itu, diskusi interaktif yang melibatkan siswa MAN 5 Bogor berlangsung hidup. Para siswa diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada narasumber tentang isu-isu keagamaan yang mereka hadapi di lingkungan sekitar. Salah satu siswa bertanya mengenai langkah-langkah yang harus diambil ketika menemukan seseorang di lingkungannya yang terpengaruh oleh paham menyimpang.
Acara ini diakhiri dengan deklarasi bersama seluruh peserta untuk menolak dan melawan segala bentuk aliran yang menyimpang serta menjaga kerukunan antarumat beragama. MUI berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal bagi para siswa dalam menghadapi tantangan di era modern, khususnya terkait pemahaman agama yang sering kali disalahartikan oleh pihak-pihak tertentu.
Dengan kegiatan ini, MAN 5 Bogor semakin memperkuat perannya sebagai madrasah yang tidak hanya unggul dalam pendidikan akademik, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam menjaga akidah dan kerukunan beragama di kalangan generasi muda.