- Tiga Pramuka Khusus MAN 5 Bogor Ikuti Latihan Perdana Persiapan Gelar Senja di Kodim 0621 Kabupaten
- Dua Siswa MAN 5 Bogor Ikuti Program Nasional “Remaja Bernegara” di Jakarta
- Latih Kemampuan Berbicara di Depan Umum, Pramuka MAN 5 Bogor Gelar Pelatihan Public Speaking
- MAN 5 Bogor Menyambut Sehati Community dalam Sosialisasi Dunia Perkuliahan: Siswa Antusias dan Aktif
- Awal Bulan Penuh Berkah: Tadarus, Shalat Duha, dan Doa Bersama Warnai Pagi Cerah di MAN 5 Bogor
- Pramuka MAN 5 Bogor Tanamkan Etika Digital dan Cinta Sejarah Pramuka
- Pertemuan Kedua Bimbingan OSN Ekonomi: Dalami Konsep Pendapatan Nasional
- Pembinaan OSN Geografi: Bahas Perubahan Iklim dan Mitigasi Bencana
- Bimbingan OSN Ekonomi MAN 5 Bogor: Kupas Tuntas Elastisitas Permintaan dan Penawaran
- Pembinaan OSN Matematika MAN 5 Bogor: Asah Logika, Kuatkan Pemahaman Aljabar
ASN DAN P3K 5 KECAMATAN MENGIKUTI PENDAMPINGAN PDM DAN SIMPEG5 DI MAN 5 BOGOR

Keterangan Gambar : Kepala MAN 5 Bogor, Ema Rachmawati menyampaikan sambutan selaku tuan rumah pada acara sosialisasi dan pendampingan PDM dan Simpeg5 oleh kepegawaian kankemenag kabupaten Bogor
Parungpanjang (Bogor), 5 Juli 2023. Hari ini MAN 5 Bogor menjadi tuan rumah dalam salah satu agenda penting kemenag kabupaten Bogor yaitu pendampingan Pemutakhiran Data Mandiri (PDM) dan Simpeg5. Acara yang diketuai oleh Eman Sulaiman selaku pengawas pembina RA/MI kecamatan Parungpanjang.
Dalam laporannya, Eman menyampaikan bahwa sosialisasi dan pendampingan ini diikuti oleh 71 orang peserta. Terdiri dari unsur ASN dan P3K guru, pengawas dan pegawai KUA, yang berasal dari 5 kecamatan, Parungpanjang, Tenjo, Jasinga, Cigudeg dan Sukajaya.
Baca Lainnya :
- MAN 5 BOGOR MENGIKUTI SIMULASI KSM TINGKAT MA0
- RAPAT KOORDINASI TIM KESISWAAN DENGAN SELURUH BPH OSIS, PRAMUKA DAN EKSTRAKURIKULER0
- PEMOTONGAN HEWAN KURBAN DI MAN 5 BOGOR0
- Rapat Koordinasi Tim Kesiswaan0
- MAN 5 BOGOR SAMBUT TAHUN PELAJARAN 2023/2024 DENGAN PENINGKATAN KUALITAS SARANA PRASARANA0
Selaku tuan rumah dalam kegiatan ini, Ema Rachmawati mengucapkan terimakasih atas kepercayaan kemenag kepada MAN 5 Bogor. Ema telah menyiapkan fasilitas untuk peserta dengan sangat baik, seperti mesin printer, scanner, terminal colokan dan fasilitas lainnya.
Pendampingan ini dapat dilakukan melalui berbagai langkah, antara lain:
Pelatihan Pengguna: Kementerian Agama dapat menyelenggarakan pelatihan bagi para pengguna sistem pemutakhiran data mandiri dan SIMPEG5. Pelatihan ini akan memberikan pemahaman mendalam tentang fungsi sistem, tata cara penggunaan, serta langkah-langkah pemutakhiran data yang benar. Dengan demikian, pengguna akan lebih siap dalam mengoperasikan sistem dengan baik.
Panduan dan Materi Bantu: Kementerian Agama dapat menyediakan panduan penggunaan dan materi bantu yang terperinci tentang pemutakhiran data mandiri dan SIMPEG5. Panduan ini dapat berupa petunjuk langkah demi langkah, video tutorial, atau dokumen panduan lainnya. Hal ini akan membantu pengguna dalam memahami sistem dengan lebih baik dan mengatasi masalah umum yang mungkin timbul.
Dukungan Teknis: Kementerian Agama juga dapat menyediakan tim dukungan teknis yang siap membantu pengguna dalam mengatasi masalah atau kesulitan teknis yang terkait dengan pemutakhiran data mandiri dan SIMPEG5. Tim ini dapat dihubungi melalui telepon, email, atau platform komunikasi lainnya. Dukungan teknis yang responsif dan efektif akan memberikan keyakinan kepada pengguna bahwa ada bantuan yang tersedia jika mereka menghadapi kendala.
Evaluasi dan Umpan Balik: Kementerian Agama dapat melakukan evaluasi secara berkala terhadap penggunaan sistem pemutakhiran data mandiri dan SIMPEG5. Hal ini dapat dilakukan melalui survei atau sesi diskusi dengan pengguna untuk mengetahui masalah atau hambatan yang dihadapi serta saran perbaikan dari pengguna. Umpan balik ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan mengoptimalkan sistem.
Pendampingan pemutakhiran data mandiri dan SIMPEG5 Kementerian Agama adalah langkah yang strategis dalam memastikan keberhasilan implementasi sistem baru. Dengan adanya pendampingan yang baik, pengguna akan lebih terampil dalam mengoperasikan sistem, kesalahan pemutakhiran data dapat diminimalkan, dan integritas data kepegawaian dapat dipertahankan dengan baik. [humas]